
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada hari Minggu bahwa pasukannya telah menguasai dua desa: Pishchane Nizhne di wilayah Kharkiv dan Andriivka, yang terkadang disebut sebagai Rozivka, di wilayah Luhansk. Kyiv tidak segera berkomentar.
Para pejabat di wilayah Sumy utara mengatakan pada hari Minggu bahwa Rusia melancarkan serangan rudal terhadap "fasilitas infrastruktur penting" di kota Shostka.
Wali kota Mykola Noha menyatakan bahwa "dua fasilitas pemanas" telah hancur dan meminta warga untuk menggunakan listrik dengan hemat dan menimbun air.
BACA JUGA: Tentara Ukraina Ditarik dari Desa Timur Saat Rusia Menghancurkan Posisi Pertahanan
Dengan sedikit perubahan yang dilaporkan di sepanjang garis depan sepanjang 1.000 kilometer (600 mil), tempat serangan terkini pasukan Kremlin di Ukraina timur dan timur laut hanya menghasilkan sedikit kemajuan.
Kedua belah pihak dalam perang tersebut telah mengincar target infrastruktur, dengan berupaya untuk saling mengekang kemampuan untuk bertempur dalam perang yang kini telah memasuki tahun ketiga.
BACA JUGA: Rusia Adakan Pertemuan PBB Soal Kerja Sama Global, AS Sebut Kemunafikan
Sistem pertahanan udara Rusia semalam menghancurkan delapan pesawat tak berawak di wilayah Belgorod dan Laut Hitam, kata Kementerian Pertahanan Rusia.
Pertahanan udara Rusia juga menembak jatuh dua rudal balistik jarak jauh ATACMS di langit di atas wilayah Kherson yang menuju Krimea yang dianeksasi Rusia, kata gubernur Kherson yang dilantik Rusia, Vladimir Saldo.
BACA JUGA: Ukraina Hadapi Tantangan Ganda: Melawan Rusia dan Perubahan Sikap Politik di AS
Sembilan orang terluka pada hari sebelumnya akibat penembakan di kota Shebekino di wilayah Belgorod Rusia, yang berbatasan dengan Ukraina, kata Gubernur Vyacheslav Gladkov pada Minggu pagi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News