
Hal itu makin mencakup Selat Taiwan selebar 180 kilometer (110 mil) yang memisahkan daratan China dari demokrasi pulau berpemerintahan sendiri yang dianggap Beijing sebagai wilayahnya dan mengancam akan menginvasinya.
China "dengan tegas menentang provokasi oleh negara-negara yang membahayakan kedaulatan dan keamanan China dengan mengatasnamakan kebebasan pelayaran," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning dalam jumpa pers harian pada hari Jumat.
Mao menanggapi laporan bahwa sepasang kapal angkatan laut Jerman akan melewati selat tersebut bulan ini untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua dekade.
BACA JUGA: Jepang dan Australia Sepakat Meningkatkan Latihan Militer Bersama
AS dan hampir semua negara lain, bersama dengan Taiwan, menganggap selat tersebut sebagai perairan internasional. (*)
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News