Iran: Terlalu Dini Menduga Pesawat Ukraina Jatuh Karena Rudal

GenPI.co - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau pada Kamis (9/1) mengeluarkan pernyataan kontroversial. Ia mengatakan pesawat Ukraina yang jatuh di luar Teheran, Iran,  kemungkinan terkena rudal Iran.

Kecelakaan yang terjadi pada Rabu (8/1) dini hari itu menewaskan 176 penumpang. Beberapa dari penumpang adalah warga Kanada.

Pernyataan yang sama juga dituduhkan Amerika Serikat, yang kini sedang berkonflik dengan Negeri para Mullah tersebut.

BACA JUGA: Amerika vs Iran: Ada Bukti Pesawat Ukraine Ditembak Rudal Teheran

Namun tuduhan Kanada dan Amerika Serikat langsung dibantah oleh otoritas di Iran. Farhad Parvaresh, wakil Iran pada Organisasi Penerbangan Sipil Internasional, yang merupakan bagian dari Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan, saat ini terlalu dini untuk menduga-duga penyebab kecelakaan.

Parvaresh mengatakan pihaknya bertekad menjalankan penyelidikan menyeluruh dan transparan atas kecelakaan itu.

“Iran siap memberikan fasilitas kekonsuleran dan visa bagi para penyelidik yang diutus resmi,” ujar Parvaresh.

Sementara itu, Badan Keselamatan Transportasi Nasional Amerika Serikat (NTSB) mengeluarkan penyataannya terkait kecelakaan pesawat itu. Badan itu menerima undangan dari Iran untuk mengambil bagian dalam penyelidikan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News