Setelah China, Iran Peringatkan Virus Corona Gelombang Kedua

Setelah China, Iran Peringatkan Virus Corona Gelombang Kedua - GenPI.co
Para anggota tim medis mengenakan masker saat mempersiapkan cairan disinfektan untuk membersihkan tempat-tempat umum di Teheran, Iran (5/3/2020). ANTARA/REUTERS/WANA/Nazanin Tabatabaee/aa. (VIA REUTERS/WANA NEWS AGENCY/WANA NEWS AGENCY)

Saat ini, Iran berencana melarang perjalanan dalam rangka Tahun Baru Iran, serta acara pertemuan tradisional di taman-taman, kata Presiden Hassan Rouhani, Rabu (25/3). 

Presiden Rouhani mengatakan, larangan akan lebih banyak diberlakukan demi membendung penyebaran virus corona baru, yang telah menjangkiti 27.017 orang di seluruh negeri.

BACA JUGA: Virus Corona Makin Meluas, Terawang Wirang Birawa: Selesai...

Sejauh ini, pemerintah menolak menerapkan lockdown (karantina wilayah) di kota-kota Iran.

"Rencana ini ketat dan akan menimbulkan kesulitan serta pembatasan perjalanan dan memaksa orang-orang yang sudah telanjur berangkat untuk pulang lebih cepat," jelas Rouhani dalam pidato yang disiarkan televisi negara.

BACA JUGA: Wanita Cantik Ini Produksi Hand Sanitizer dan Dijual Murah...

Presiden Rouhani pun mengatakan langkah-langkah baru itu akan diterapkan selama 15 hari, hingga 4 April.

Nowruz, atau "hari baru" dalam Bahasa Persia, adalah perayaan Tahun Baru dan telah menjadi tanggal paling penting dalam kalender. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya