Peneliti: Wabah Virus Corona Mungkin Mulai Sejak September 2019

Temuan mereka mengungkap bahwa sebagian besar strain sampel di Amerika Serikat dan Australia secara genetik lebih dekat dengan virus kelelawar daripada strain yang lazim pada pasien dari seluruh Asia Timur. Sementara virus utama yang mewabah di  Eropa adalah keturunan dari varian Asia Timur.

Namun laporan itu  itu hanya melihat 160 strain pertama yang dikumpulkan setelah akhir Desember. Ukuran sampel yang kecil membatasi kemampuan peneliti untuk menentukan kapan dan di mana wabah pertama sebenarnya dimulai.

Dalam studi baru mereka, Forster dan rekan  memperluas basis data untuk menyertakan 1.001 sekuens genom berkualitas tinggi yang dirilis oleh para ilmuwan di seluruh dunia.

Semakin banyak strain yang dianalisis, semakin cepat mereka dapat menelusuri asal penyebaran virus global.(*)

Simak video berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News