Tolak Lockdown, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Tolak Lockdown, Ratusan Mahasiswa Ditangkap - GenPI.co
Salat satu Pengunjuk rasa yang menolak lockdown diamankan polisi. Foto: Antara

GenPI.co - Polisi menangkap Sebanyak 400 mahasiswa pengunjuk rasa menolak kebijakan karantina wilayah atau lockdown di Belanda, terkait penyebaran virus corona.

"Kami menahan sekitar 400 orang hari ini. Sejumlah besar dari mereka sudah diperkenankan pulang," tulis kepolisian dalam cuitan di Twitter, Minggu (21/6).

BACA JUGA: Donald Trump Ledek China, Virus Corona Dijuluki Kung Flu

Ribuan orang demonstran sebelumnya berkumpul di Malieveld, sebuah lapangan rumput luas di kota itu, dekat dengan gedung pemerintahan, sekalipun otoritas lokal telah melarang aksi unjuk rasa tersebut.

Mereka kemudian diizinkan melakukan aksi secara singkat menjelang siang hari, sebelum akhirnya diminta membubarkan diri.

Para pengunjuk rasa mengenakan kaos bertuliskan "Stop the lockdown" (Hentikan penutupan wilayah) serta membawa spanduk berisi tuntutan kepada pemerintah untuk mencabut aturan pembatasan jarak fisik 1,5 meter antara orang dengan orang lainnya.

Wali kota Den Haag, Johan Remkes, mengatakan demonstrasi itu dilarang karena otoritas mendapat informasi bahwa "pembuat gaduh" dari penjuru Belanda, termasuk kelompok pendukung klub sepak bola, berencana untuk mendatangi Den Haag.

BACA JUGA: Wisatawan yang Berlibur ke Puncak, Wajib Ikut Tes Cepat Covid-19

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya