
Mereka akan meneruskan perintah untuk meluncurkan misil penangkal rudal yang sudah diprogram sedemikian rupa sehingga sanggup mengenali ancaman tersebut.
"Sistem itu akan membantu Angkatan Darat Amerika dalam melindungi pasukan dari ancaman balistik dan udara,” kata Menteri Pertahanan Benny Gantz dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Times of Israel, Senin (4/1/2021).
Pada Agustus lalu, Israel mengumumkan bahwa mereka bermitra dengan kontraktor pertahanan Amerika; Raytheon, untuk membuka jalur produksi Iron Dome di Amerika Serikat.
Ini merupakan tanda bahwa kesepakatan lebih lanjut akan segera terjadi. (*)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News