Gawat! Virus Ebola Melonjak di Kongo

Gawat! Virus Ebola Melonjak di Kongo - GenPI.co
Petugas kesehatan yang mengenakan baju pelindung sedang mengevakuasi wanita yang terjangkit virus Ebola di Butembo, Republik Kongo. Foto: Reuters/Baz Ratner/re1.

GenPI.co - Kematian akibat virus Ebola di Kongo terus meningkat dan sedang diselidiki. Setelah dua wanita dilaporkan telah meninggal akibat Ebola di Republik Demokratik Kongo pekan ini.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan kementerian kesehatan mengatakan seorang wanita berusia 60 tahun yang meninggal di distrik Biena memiliki hubungan dengan seorang wanita yang juga kehilangan nyawanya bulan ini setelah tertular Ebola.

BACA JUGA: Drone Amerika Mungil tapi Mematikan, Manuvernya OMG!

Sementara, Kementerian Kesehatan Kongo telah mengerahkan tim ke daerah dekat Butembo di timur negara itu dan melacak lebih dari 100 kontak kedua wanita itu.

Diketahui, virus Ebola sangat menular dan dapat tertular melalui cairan tubuh seperti muntahan, darah, atau air mani.

Sebuah studi yang diterbitkan di New England Journal of Medicine menerangkan virus dapat hidup di air mani selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, dan masih menyebabkan penyakit yang fatal.

Meski belum diketahui sumber penularannya, perempuan yang meninggal pada 3 Februari itu merupakan istri dari pria yang terjangkit penyakit itu pada Juni 2020.

Kementerian Kesehatan Kongo diperkirakan akan merilis hasil tes yang mengonfirmasi penyakit tersebut dalam beberapa hari mendatang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya