Merinding, Ukraina Hancur Lebur, Semua Warga Bisa Disiksa Habis

Merinding, Ukraina Hancur Lebur, Semua Warga Bisa Disiksa Habis - GenPI.co
Pasukan Rusia di sekitar Crimea, Ukraina. Foto: Reuters.

“Garis merah Ukraina adalah perbatasan negara bagian. Jika Rusia melewati garis merah, maka harus menderita. Dunia berada di pihak Ukraina dan hukum internasional," jelasnya.
Peringatan Kuleba datang ketika para menteri luar negeri Lithuania, Latvia, dan Estonia tiba di Ukraina untuk menunjukkan solidaritas dalam menghadapi peningkatan militer Rusia.

Menteri Luar Negeri Lithuania Gabrielius Landsbergis menyatakan bahwa Ukraina tidak akan pernah sendirian.

“Kami mendukung Anda, kami berdiri dalam solidaritas,” tegas dia.

Rusia sebelumnya memastikan pergerakan pasukannya tidak menimbulkan ancaman dan hanya bersifat defensif. Mereka juga menyebut unit militer akan tetap di posisinya selama Kremlin mau.

Tetapi penumpukan itu telah membuat khawatir sekutu Ukraina, mendorong seruan dari NATO agar Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan penarikan kembali.

Bahkan, anggota NATO Jerman dan Amerika Serikat mendesak Moskow untuk membalikkan arah dan menurunkan situasi di wilayah tersebut.

Sehari sebelumnya, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mendesak Rusia untuk mengakhiri pembangunan militer yang tidak dapat dibenarkan.

Sementara Kyiv menyambut baik pertunjukan dukungan Barat, mereka gagal dalam keinginan Ukraina untuk keanggotaan penuh NATO, yang ditentang Moskow.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya