Mendidih, Rusia Kirim Hawa Panas ke Ceko, Perang Besar Dimulai

GenPI.co - Rusia mengusir 20 diplomat Ceko sebagai pembalasan atas pengusiran diplomatik yang dilakukan oleh Praha dan memberi diplomat Ceko yang terkena dampak lebih dari 24 jam untuk meninggalkan negara itu.

Sebelumnya, Republik Ceko pada Sabtu (17/4/2021) lalu,  mengusir 18 diplomat Rusia, dan memberi mereka waktu 72 jam untuk pergi, setelah mengatakan bahwa dua mata-mata Rusia yang dituduh meracuni zat saraf di Inggris pada 2018 berada di balik ledakan mematikan di gudang amunisi Ceko pada 2017.

BACA JUGA: Ledakan Mematikan Guncang Irak, Dunia Dibuat Bergetar

Republik Ceko mengatakan telah memberi tahu NATO dan sekutu Uni Eropa bahwa mereka mencurigai Rusia menyebabkan ledakan tahun 2014, dan menteri luar negeri Uni Eropa akan membahas masalah tersebut pada pertemuan mereka pada hari Senin (19/4/2021).

Dilansir Aljazeera, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat memuji tanggapan tegas Praha atas tindakan subversif Rusia di tanah Ceko.

Perselisihan tersebut adalah yang terbesar antara Praha dan Moskow sejak akhir dekade dominasi Soviet di Eropa timur pada tahun 1989.

Ini juga menambah ketegangan yang meningkat antara Rusia dan Barat secara umum, sebagian disebabkan oleh pembangunan militer Rusia di perbatasan Barat dan di Krimea, yang dianeksasi Moskow dari Ukraina pada 2014, setelah gelombang pertempuran antara pemerintah dan pro-Rusi di timur Ukraina.

Polisi Ceko mengatakan mereka kini mencari dua orang Rusia sehubungan dengan ledakan tahun 2014 yang menewaskan dua orang, dan yang membawa paspor yang digunakan oleh tersangka dalam upaya meracuni mantan agen ganda Rusia Sergei Skripal pada tahun 2018.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News