GenPI.co 
GenPI.co— Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau pada Jumat (22/3) telah menyelamatkan seekor harimau Sumatra yang terjerat kawat di kawasan hutan desa Sangar kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.
Kejadian itu disampaikan Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono, Selasa (26/3) kepada wartawan di Pekanbaru.
"Kami mendapatkan laporan dari karyawan PT Gemilang Cipta Nusantara, saat mereka patroli di kawasan hutan menemukan harimau yang terjerat," kata Suharyono.
Baca juga: Seorang Penjaga Hutan dan Harimau Terperangkap Jerat Pemburu di Riau
Kisah penyelamatan, bermula saat tim patroli pengawasan hutan mencurigai adanya suara berisik di dalam kawasan hutan. Tim patroli mencoba masuk ke dalam kawasan hutan untuk mencari tahu asal suara tersebut.
Tanpa disengaja salah seorang petugas menginjak slink atau jerat kawat yang terpasang di dalam hutan.
Karyawan yang terjerat di kakinya itu langsung menjerit kesakitan, pada saat itu pula dari jarak hanya beberapa meter, harimau mencoba menerkamnya.
“Tapi ternyata kaki binatang bertaring itu juga terjerat dan tidak bisa sampai menyerang petugas,” kata Suharyono.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
