
2. Aspirin
Aspirin, atau dalam dunia farmasi disebut asam asetil salisilat, adalah bentuk olahan senyawa salisin yang terdapat dalam banyak tumbuhan.
Senyawa ini memiliki beberapa fungsi, sesuai dosisnya. Pada dasarnya, kandungan aspirin juga banyak terdapat pada obat radang tenggorokannyang banyak dijual dengan berbagai merk di pasaran.
Aspirin bekerja menghambat enzim yang memproduksi dan mengatur kerja prostaglandin, sebuah senyawa dalam tubuh yang diproduksi saat terjadi peradangan. Jadi, semua hal yang melibatkan prostaglandin dapat dicegah oleh aspirin.
BACA JUGA: 3 Makanan Penyebab Radang Tenggorokan yang Perlu Dihindari
Dosis obat aspirin untuk mendapatkan efek anti nyeri dan anti-demam adalah 300-900 mg, diberikan setiap 4-6 jam. Dosis maksimumnya adalah 4 gram sehari, karena jika lebih dari itu, aspirin akan menunjukkan efek sampingnya.
Sedangkan untuk mendapatkan efek anti peradangan, dosis yang digunakan adalah 4-6 gram per hari.
3. Methylprednisolone
BACA JUGA: 5 Obat Radang Tenggorokan Paling Manjur, Bikin Cepat Sembuh
Obat radang tenggorokan yang satu ini, adalah jenis obat steroid yang menekan sistem kekebalan tubuh (immunosupresan) yang berguna untuk mengurangi gejala peradangan (inflamasi) seperi pembengkakan, nyeri, dan ruam.
Pada umumnya, obat methylprednisolone digunakan untuk meredakan nyeri dan gejala alergi, namun bisa juga digunakan untuk mengatasi penyakit lainnya seperti asma, penyakit Crohn, ulseratif kolitis, serta jenis-jenis kanker tertentu.
BACA JUGA: Rp 20 Ribu Saja, Vitamin C Serum Garnier Tuntaskan Radang Jerawat
Untuk mendapatkan obat ini harus dengan resep dokter dan bisa berupa tablet ataupun suntikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News