GenPI.co 
Cobalah untuk beristirahat sesering mungkin, tetapkan waktu tanpa ponsel, dan rileks tanpa layar untuk mengistirahatkan pikiran.
2. Makan berdasarkan keinginan, bukan nutrisi
Makanan ringan manis, gorengan, dan makanan olahan menyebabkan lonjakan gula darah.
Makanan itu dapat meningkatkan peradangan, faktor yang diketahui dalam penurunan kognitif.
BACA JUGA: Inovasi Terbaru Tsubaki Indonesia, Beri Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan Rambut
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nutrients pada 2015 telah mengaitkan pola makan yang tinggi gula dan lemak trans dengan daya ingat yang buruk serta tingkat konsentrasi yang lebih rendah.
Tambahkan makanan yang meningkatkan fungsi otak seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan ikan yang kaya omega-3.
3. Duduk terlalu lama
BACA JUGA: Sauna Bukan Hanya Relaksasi, Temukan Manfaat Kesehatannya
Aktivitas fisik tidak hanya untuk tubuh, tetapi juga penting untuk otak.
Penelitian menunjukkan bahwa gerakan teratur meningkatkan aliran darah ke otak, meningkatkan daya ingat, fokus, dan suasana hati.
BACA JUGA: Rutin Sauna Manfaatnya Bukan Main, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur
Namun, duduk berjam-jam, terutama tanpa istirahat, dapat menyebabkan berkurangnya kejernihan mental dan peningkatan risiko penurunan kognitif seiring berjalannya waktu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
