GenPI.co 
Setelah resmi launching pada 27 Oktober 2018 yang lalu. Ratusan orang kembali datang memadati area pasar, untuk menyaksikan destinasi digital baru besutan dari pemuda kreatif Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lampung yaitu Pasar Wedana. Hal tersebut terlihat ludesnya mata uang Pasar Wedana dalam kurun waktu satu jam saja, setelah Pasar Wedana resmi dibuka dan keramaian para pengunjung yang hadir dari sore hingga malam.
Para pengunjung dan pedagang Pasar Wedana pada saat itu sangat senang dengan hadirnya Pasar Wedana ini. Karena ketika Pasar Wedana ini hadir, daerahnya sekarang ramai dikunjungi oleh orang lokal maupun dari luar Sukadana,jelas itu sangat membantu perekonomian Pedagang di Pasar Wedana.
Mulai dari Dinas Pariwisata, Kepala Desa, Karang Taruna, bahkan beberapa orang dengan latar belakang yang berbeda. Namun untuk membangun sebuah mimpi di daerah yang jauh dari kata “ramai”, kita perlu membuang jauh-jauh stigma dan asumsi-asumsi yang belum tentu benar.
Nyatanya GenPI Lampung bersama masyarakat Sukadana bisa memulai langkah kecil menuju mimpi masyarakat yang diidamkan dengan mewujudkan daerahnya ramai dikunjungi.
Dulunya lahan Pasar Wedana ini merupakan lahan hutan. Karena sudah 4 tahun tidak disentuh oleh masyarakat lokal disana. Namun dalam waktu 10 hari pemuda GenPI Lampung bersama warga lokal menyulap hutan tersebut menjadi sebuah Destinasi Digital. Mereka beramai-ramai bergotong royong tidak kenal waktu siang atau malam.
Baca Juga :Diklatsar di Hutan Mangrove
Dan Sabtu ini (03/11) Pasar Wedana rencananya akan hadir kembali lagi nih guys dengan atraksi yang seru. Nah,spesial untuk minggu ini, di Pasar Wedana nantinya akan ada perform akustik dan orkes era 80an.
“Ya.. jadi minggu ini di Pasar Wedana akan ada perform akustik dan orkes jaman 80an oleh pemuda-pemudi Sukadana” ungkap Rezamukti selaku Juragan Pasar Wedana.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
