Mengejutkan, Politikus PAN Minta Prabowo dan Panglima TNI Mundur

Mengejutkan, Politikus PAN Minta Prabowo dan Panglima TNI Mundur - GenPI.co
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. FOTO: Antara

GenPI.co - Politikus PAN Ahmad Yohan mendesak Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mundur dari jabatan, sebagai bentuk tanggung jawab insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402.

"Dua orang ini paling bertanggung jawab. Mundur saja kalau tidak mampu mengurusnya. Belajar malu dong seperti orang Jepang," tegas anggota DPR ini dalam keterangannya, Senin (26/4). 

BACA JUGA: Usai Tragedi Nanggala 402, Komisi I Bentuk Panja Alutsista

Yohan menjelaskan, KRI-Nanggala 402 merupakan kapal tua buatan Jerman thun 1977 dan dikirim ke Indonesia tahun 1981. Dengan kata lain, usia Nanggala-402 sudah berusia 44 tahun.

“Usia 44 tahun untuk ukuran manusia ya performa sudah turun dong. Meski diawetkan berkali-kali, sudah di-docking ulang kali, namanya barang tua ya tetap saja tidak awas,” kata Yohan.

Yohan juga menyinggung kinerja Menhan Prabowo yang harusnya memperkuat alutsista pertahanan negara, Ketua Umum Partai Gerindra itu justru sibuk mengurusi lumbung pangan.

"Mestinya urus sistem dan infrastruktur pertahanan nasional, malah urus food estate. Prabowo malah sibul rekrut 100 body guard untuk keamanan dirinya yang tak ada korelasi dengan tupoksinya," kritiknya.

Yohan juga menyoroti kinerja Panglima TNI yang sibuk mengurusi organisasi masyarakat (Ormas) dibanding fokus ke profesional kemiliteran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya