Indeks Demokrasi Merosot, Pengamat Beber Penyebabnya, Bahaya!

Indeks Demokrasi Merosot, Pengamat Beber Penyebabnya, Bahaya! - GenPI.co
Presiden Jokowi. Foto: JPNN.com

GenPI.co - Indeks Demokrasi Indonesia mengalami penurunan dari skor 6,48 menjadi 6,3 berdasarkan Laporan Indeks Demokrasi 2020.

Direktur Political and Publik Policy Studies (P3S) Jerry Massie berpendapat, politik identitas yang menjamur menyebabkan indeks demokrasi Indonesia turun.

BACA JUGADemokrat Minta Jokowi Tegas, Dunia Internasional Menunggu

Selain covid-19, maraknya radikalisme dan intoleran juga membuat indeks demokrasi Indonesia turun.

"Apalagi saat pembubaran FPI, terjadi sejumlah aksi bom bunuh diri. Tapi yang menonjol politik identitas yang kian menggurita. Ini adalah indikator sehingga indeks demokrasi kita turun," kata Jerry ketika dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (15/5/2021)

Menurut dia, pemerintah harus punya strategi untuk menghindari konflik kepentingan.

Paling utama lagi yakni transparansi ke publik, berkata apa adanya, dan juga membuka komunikasi yang seluas-luasnya.

BACA JUGAPolitikus Demokrat Ungkit Janji Kampanye Jokowi Soal Nasib KPK

"Pemerintah harus menutup celah radikalisme dan intoleran, kemudian membuka diri untuk hal yang positif. Perlu adanya persuasif (pendekatan) dan harus menghindari politik pencitraan," katanya. (ant)

Jangan lewatkan video populer ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya