Serangan itu akan berhenti, kalau Ganjar menghentikan niatnya untuk nyapres pada 2024.
“Kalau Ganjar mundur, maka niat mengantarkan Puan untuk nyapres akan terbuka luas. Hal itu tampaknya rencana yang sudah disiapkan sejak lama,” katanya.
Itu artinya, tidak boleh ada kader yang menjadi penghalang. "Siapa pun penghalangnya, termasuk Ganjar tentu akan dilucuti,” ucap mantan Dekan FIKOM IISIP Jakarta itu.
BACA JUGA: Akhir Pekan Fantastis! 3 Shio Diguyur Berjuta Hoki
Pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jakarta, M Jamiluddin Ritonga menilai, Bambang Wuryanto berani melakukan itu tentu bukan atas inisiatif sendiri.
“Ada indikasi serangan tajam Bambang Wuryanto setidaknya atas restu Puan Maharani. Hal ini jelas terlihat dengan adanya sindiran Puan terhadap Ganjar saat acara di Semarang,” kata Jamiluddin, Selasa (25/5). (*)
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News