Jenderal Kuat Harus Jawab Kekhawatiran Presiden Jokowi

Jenderal Kuat Harus Jawab Kekhawatiran Presiden Jokowi - GenPI.co
Panglima TNI Marsekal Hadi dan Kapolri Listyo Sigit. FOTO: Antara

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS blak-blakan mengatakan para jenderal di TNI dan Polri harus mampu menjawab rasa kekhawatiran Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Fernando membeberkan, TNI dan Polri perlu menyadari sepenuhnya bahwa mereka adalah alat negara.
"Bukan preman jalanan yang hanya mengandalkan otot, melainkan juga pikiran," kata Fernando kepada GenPI.co, Selasa (13/7).

Kekhawatiran dari Jokowi harus dibalas dengan tuntas. Fernando mengatakan, Panglima TNI dan Kapolri perlu membuat sistem pendidikan bersama antarcalon anggota dua institusi tersebut.

BACA JUGA:  Arief Poyuono Bocorkan Partai Gerindra Koalisi dengan PKS

"Hal itu bisa dilakukan pada akhir masa pendidikannya," katanya.

Dengan adanya program pendidikan bersama, diharapkan tertanam jiwa korsa untuk NKRI, bukan hanya untuk kesatuannya saja.

BACA JUGA:  Pernyataan Ganjar Menggelegar, Mafia Obat Tak Berkutik

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo memberi pesan penting agar TNI dan Polri saling menghindari gesekan.

Fernando mencontohkan dua institusi itu sempat bersitegang, seperti saat pembakaran Mapolres Ciracas pada 2020 dan peristiwa yang baru baru ini terjadi saat anggota paspampres mendatangi Mapolres Jakarta Barat.(*)

BACA JUGA:  Ariel Tatum Ditawar Pria Hidung Belang, Tarifnya Wow Banget

Video seru hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya