
GenPI.co - Pengamat politik Dedi Kurnia Syah menilai hubungan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sudah lama merenggang.
"Sudah sejak lama kesan itu merenggang. Dan makin memuncak dalam penanganan pandemi ini," kata Dedi Kurnia di Jakarta, Kamis (5/8).
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) itu mengatakan, tidak heran apabila Megawati pernah meminta Jokowi memimpin langsung penanganan covid-19.
BACA JUGA: Natalius Pigai Bela Firli Bahuri, Giri Tidak Jentelmen
Namun demikian, Kepala Negara itu justru menunjuk orang dekatnya yakni Menko Maritim dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Panjaitan.
Menurut Dedi, jika dilihat dari komposisi politik dalam hal penanganan pandemi Covid-19 oleh pemerintah, pos-pos strategis justru diisi oleh orang-orang yang bukan dari PDIP.
BACA JUGA: Arief Poyuono Tantang Duet Anies-AHY, Belum Tentu Menang
Atas fakta politik itu, Dedi mengaku tidak heran apabila Megawati acap kali bersuara soal penanganan Covid-19.
"Lalu, pilihan Jokowi pada Luhut atau Airlangga berpeluang membuat hubungan Jokowi dengan PDIP merenggang, dan Megawati berusaha untuk minimalkan peran Luhut juga Airlangga," tandasnya. (*)
BACA JUGA: Ali Ngabalin Ngakak Sama Orang yang Protes Pesawat Kepresidenan
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News