PAN Gabung Koalisi, Langkah Jokowi Jadi Sorotan Pengamat

PAN Gabung Koalisi, Langkah Jokowi Jadi Sorotan Pengamat - GenPI.co
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Foto: Dok. PAN

GenPI.co - Bergabungnya PAN dengan koalisi pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjadi sorotan. 

Terkait hal ini, pengamat politik Rustam Ibrahim mempertanyakan langkah Jokowi menambah partai di koalisi kabinet pendukung pemerintahannya. 

"Untuk apa Jokowi menambah anggota koalisi sampai lebih 80 persen suara rakyat atau kursi DPR jika tidak diefektifkan?" ujar Rustam dalam keterangannya, Minggu (29/8). 

BACA JUGA:  Efek PAN Gabung Pemerintah, Pengamat Beber Hal Mencengangkan

Rustam pun mengingatkan agar Jokowi tak sekadar memberi kursi menteri kepada PAN. 
 
"Namun, untuk menggolkan agenda-agenda politik Presiden di legislatif," kata Rustam. 
 
Rustam menambahkan, jika tidak untuk menggolkan agenda Jokowi di legislatif, kehadiran PAN di koalisi pemerintahan akan percuma. 

Sebelumnya, bergabungnya PAN dengan koalisi pendukung pemerintah disampaikan oleh Sekjen Partai NasDem Johnny G. Platte. 

BACA JUGA:  Manuver PAN Mulai Menggeliat, Mendadak Temui Ridwan Kamil

PAN bergabung setelah mengikuti pertemuan pimpinan partai anggota koalisi pemerintahan dengan Jokowi di Istana Negara, Jakarta. 
 
"Sahabat baru koalisi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang didampingi Sekjen Eddy Soeparno," kata Johnny dalam konferensi pers yang disiarkan secara virtual, Rabu (25/8). 
 
Dalam kesempatan itu, Johnny mengatakan bahwa pimpinan partai politik koalisi pemerintah menyambut baik kehadiran PAN. (*)

Video populer saat ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya