GenPI.co 
GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS merespons soal keinginan Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Usulan tersebut menggaungkan kembali konsep pemimpin umara. Akan tetapi, bagaimana peta kekuatannya? Siapakah partai yang akan mengusung mereka dan berapa besar peluang menang?
Menanggapi hal itu, Fernando memberikan sejumlah analisis soal kemungkinan tersebut.
BACA JUGA: Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI, Terbentur Masalah Ini
"Anies dan Novel Bamukmin masih sangat kecil peluang untuk ikut kontestasi 2024," kata Fernando kepada GenPI.co, Selasa (31/8).
Fernando mengatakan, Novel yang sudah menyatakan kesiapannya sebagai cawapres masih sulit mendapatkan dukungan dari partai politik.
BACA JUGA: Polisi Tembakkan Gas Air Mata ke Pendukung Habib Rizieq
Jangankan Novel, Anies Baswedan yang selalu bersaing posisinya dengan Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saja masih sulit dapat dukungan parpol.
"Apalagi Novel Bamukmin, yang mana belum diperhitungkan dalam survei soal persaingan capres-cawapres," katanya.
BACA JUGA: Luhut Pandjaitan Dapat Tugas Khusus dari Jokowi
Seperti diketahui, Novel Bamukmin memang telah menyatakan kesiapannya maju dalam kontestasi 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
