GenPI.co - Fadli Zon membongkar dugaan maksud jahat China di Laut Natuna Utara. Kemunculan sejumlah kapal perang China direspons anggota DPR itu.
Sebelumnya, sejumlah kapal perang China dikabarkan muncul di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia, Senin, 13 September 2021.
Menyoroti kemunculan sejumlah kapal China di Laut Natuna Utara tersebut, kecurigaan Fadli Zon pun muncul.
BACA JUGA: Arteria Dahlan vs Fadli Zon Panas, Debatnya Bikin Emosi
Politikus Gerindra itu menilai bahwa China memiliki maksud jahat di Laut China Selatan, yang berhubungan dengan Kedaulatan ZEE Indonesia.
Bagi politisi Gerindra itu, klaim Nine Dash Line yang dilakukan China terhadap Laut China Selatan menunjukkan itikad tidak baik.
BACA JUGA: Menggetarkan, Fadli Zon Blak-blakan: Kalau Tidak Maka Akan Kiamat
Nine Dash Line adalah wilayah historis Laut China Selatan seluas 2 juta kilometer persegi.
Sebanyak 90 persen darinya diklaim China sebagai hak maritim historisnya.
BACA JUGA: Suara Lantang Fadli Zon: Menkumham Mundur Kalau Masih Punya Malu
"China punya maksud jahat di Laut China Selatan, yaitu mengambil wilayah Kedaulatan R (ZEE) I. Klaim nine dash line yang tak berdasar menunjukkan itikad tak baik," kata Fadli Zon, Jumat, 17 September 2021, dikutip dari akun Twitter @fadlizon.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News