Arief Poyuono Minta KPK Tetapkan Bos Bank Panin Sebagai Tersangka

Arief Poyuono Minta KPK Tetapkan Bos Bank Panin Sebagai Tersangka - GenPI.co
Arief Poyuono Minta KPK Tetapkan Bos Bank Panin Sebagai Tersangka. Foto: JPNN.com

GenPI.co - Politikus Gerindra Arief Poyuono meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa pemilik atau bos Bank Panin Mu’min Ali Gunawan dalam kasus dugaan suap pemeriksaan pajak.

Tak hanya itu, Arief juga meminta KPK menetapkan Mu’min sebagai tersangka dalam kasus suap pajak tersebut.

“Apalagi pajak Bank Panin yang merupakan pemasukan negara yang jumlahnya ratusan miliar, terbukti dikemplang oleh Bank Panin dengan melakukan suap pada petugas pajak,” ucap Arief kepada GenPI.co, Selasa (5/10).

Menurut anak buah Prabowo itu, kasus ini merupakan kejahatan yang sangat serius dan dilakukan oleh korporasi yang sudah listing di bursa saham.

“Artinya juga para pemegang saham publik banyak dirugikan oleh Bank Panin selama ini, karena pajak yang dilaporkan dalam audit keuangan tidak sesuai dengan jumlah yang harus dibayarkan ke negara,” katanya.

Terkait hal ini, Arief menduga ada keuntungan yang disembunyikan oleh pihak manajemen dan pemilik Bank Panin.

“Hal ini berpengaruh dengan dividen yang dibagikan pada pemegang saham publik,” ucapnya.

Seperti yang dimetahui, tim jaksa penuntut umum KPK menghadirkan saksi bernama Febrian dalam sidang kasus dugaan suap penurunan nilai pajak.

Febrian mengungkap bahwa Mumin Ali Gunawan mengutus anak buahnya, Veronika Lindawati selaku kuasa wajib pajak Bank Panin.

Veronika diutus untuk menemui pejabat pajak dan melobi agar nilai pajak Bank Panin dikurangi hingga lebih dari Rp 600 miliar. (*)

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya