Peneliti: Jubir Presiden Tak Boleh Biarkan Jokowi Salah Bicara

Peneliti: Jubir Presiden Tak Boleh Biarkan Jokowi Salah Bicara - GenPI.co
Peneliti: Jubir Presiden Tak Boleh Biarkan Jokowi Salah Bicara - Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Instagram @jokowi

GenPI.co - Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia Democratic Policy Satyo Purwanto menyoroti sosok pengganti Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman untuk menemani Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Seperti diketahui, Fadjroel Rachman telah dilantik Jokowi untuk menjadi duta besar Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan berkedudukan di Nur Sultan.

"Jubir presiden memang diperlukan untuk menjalankan fungsi komunikasi,” ujar Satyo Purwanto kepada GenPI.co, Minggu (31/10).

BACA JUGA:  Cespleng! Tomat Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Pria Siap Goyang

Dirinya juga merasa kasihan kepada Presiden Jokowi karena menurutnya presiden selalu turun tangan dalam menanggapi segala kegagalan komunikasi yang ada.

"Setiap issue atau kebijakan yang ngawur, pasti presiden yang angkat bicara. Seharusnya jubir itu yang mengantisipasi missleading presiden," katanya.

BACA JUGA:  Tips Zoya Amirin Agar Wanita Bisa Liar Saat Begituan, Gampang Kok

Padahal, menurutnya, tugas juru bicara presiden memberikan informasi lebih lanjut dan mengantisipasi agar presiden tidak salah dalam berkomunikasi.

"Kasihan juga, karena tugas jubir ini justru mengantisipasi presiden dalam memberikan informasi. Sebab, pemegang jabatan presiden tidak boleh salah ngomong," ungkapnya.

BACA JUGA:  Keberuntungan 3 Shio Ini Bisa Menarik Rezeki Bulan November

Di sisi lain, Pengamat politik Dedi Kurnia Syah menilai hingga saat ini belum ada sosok juru bicara presdien yang bisa netral dalam menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya