Relawan Puan Menggema di Semarang, Instruksi Megawati Bagaimana?

Relawan Puan Menggema di Semarang, Instruksi Megawati Bagaimana? - GenPI.co
Relawan Puan Menggema di Semarang, Instruksi Megawati Bagaimana? (Foto: Ricardo/JPNN.com)

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS merespons soal dukungan relawan Puan Maharani yang menggema di Semarang.

Sekelompok yang menamakan diri Gema Puan ini menyuarakan Ketua DPR RI tersebut untuk maju sebagai Capres 2024.

Menanggapi hal itu, Fernando lantas menyoroti instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri soal kader tutup mulut terkait bursa capres.

BACA JUGA:  Disebut Pantas Jadi Jubir Presiden, Fahri Hamzah: Sorry Bos!

"Atas adanya larangan untuk membicarakan capres atau cawapres di PDIP memang seperti diskriminatif," kata Fernando kepada GenPI.co, Rabu (3/11).

Sebab, suara relawan yang mencapreskan kader PDIP bukan kali ini saja terjadi.

BACA JUGA:  Lakukan Ini Untuk Minimalisasi Kondisi Terburuk Saat Kanker

Sebelumnya, relawan Ganjar juga menyuarakan hal serupa.

Namun, ketika timnya Ganjar yang berbicara capres langsung mendapatkan kritikan dan teguran.

BACA JUGA:  Tony Rosyid Bilang Jokowi Bakal Ditinggalkan

"Seharusnya semua kader diperlakukan sama tanpa melihat kedekatan dan hubungan dengan Ketua Umum Megawati," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya