
GenPI.co - Peneliti Utama Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho angkat suara terkait isu reshuffe menteri di kabinet Presiden Jokowi - Ma'ruf Amin.
Menurut dia, Presiden Jokowi seharusnya memiliki penilaian tersebut, yang mana publik pun turut menilai para pembantunya.
"Waktu lebih kurang dua tahun Jokowi-Ma'ruf memimpin, itu relatif singkat sehingga harus bisa memaksimalkan kinerja menterinya," ucap Catur kepada GenPI.co, Rabu (10/11).
BACA JUGA: Deklarasi Dukungan PCR Luhut - Erick Terlambat, Begini Kata Pakar
Catur menjelaskan dengan kondisi itu, sangat mungkin Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet.
Sebab, kata dia, beberapa menteri dalam kabinet dinilai kurang baik menjalankan pekerjaannya.
BACA JUGA: Deklarasi Luhut-Erick Dukungan atau Sindiran? Begini Kata Pakar
"Menteri Jokowi ini dianggap kurang baik, terlebih ada yang sering membuat kegaduhan," jelasnya.
Sementara itu, publik saat ini diresahkan dengan kewajiban tes PCR untuk melakukan perjalanan.
BACA JUGA: Duet Luhut dan Erick Thohir di Pilpres Disebut Layak, Tetapi
Sebab, harga PCR yang semula puluhan juta rupiah, sekarang bisa ditekan hingga Rp 300 ribu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News