Cegah Lobi Politik, Tim Seleksi KPU Wajib Punya Pakta Integritas

Cegah Lobi Politik, Tim Seleksi KPU Wajib Punya Pakta Integritas - GenPI.co
Ketua Tim Seleksi (Timsel) Anggota KPU-Bawaslu Juri Ardiantoro, foto : mia kamila/GenPI.co

GenPI.co - Peneliti KoDe Inisiatif Ihsan Maulana menyoroti sejumlah persoalan yang belum clear dalam audiensi Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu 2024 dengan Tim Seleksi Calon Anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027.

Salah satu yang disorot ialah ada atau tidaknya pakta integritas kepada Tim Seleksi 14 calon KPU dan 10 calon Bawaslu.

"Ini penting, agar mereka tidak melakukan lobi politik ke depan," kata Ihsan kepada GenPI.co, Jumat (12/11).

BACA JUGA:  Pemilu 2024 Belum Jelas, Beban KPU Makin Berat

Persoalan pakta integritas, pada seleksi 2016 itu dilakukan oleh timsel.

Namun, sayangnya pada seleksi kali ini, timsel belum menjelaskan secara detail soal aturan pakta integritas kepada calon KPU dan Bawaslu.

BACA JUGA:  KPU Seharusnya Punya Kemandirian Selenggarakan Pemilu

"Pasalnya, calon KPU dan Bawaslu ini ke depan kan mau jadi wasitnya para parpol saat kontestasi," katanya.

Alhasil, mereka harus memastikan bahwa selalu netral dalam bekerja.

BACA JUGA:  DPR Ogah Intervensi Timsel Untuk Seleksi Anggota KPU-Bawaslu

"Khawatirnya, jika mereka menjadi anggota hasil lobi, maka wasit kepemiluan tidak akan fair," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya