Menurut Jamiluddin, Ganjar ingin dirinya dicitrakan sebagai sosok yang merakyat.
"Namun, bila jeli melihat foto-foto Ganjar di media dan media sosial, gesturnya mengesankan juga tidak natural," imbuh dosen Universitas Esa Unggul itu
Jamiluddin menuturkan aksi Puan cenderung mendapat respon negatif, sementara aksi Ganjar direspon positif oleh masyarakat.
BACA JUGA: Teman Ganjar Komentari Deklarasi Sukarelawan Puan Maharani
"Hal itulah yang akhirnya membedakan elektabilitas Puan dan Ganjar," tandasnya.(mcr8/jpnn)
Simak video menarik berikut:
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Puan Panen Kritik Gegara Tanam Padi, Disebut Mirip Ganjar Pula
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News