Telak, Reuni 212 Dinilai Hanya Ajang Kegaduhan di Jakarta

Telak, Reuni 212 Dinilai Hanya Ajang Kegaduhan di Jakarta - GenPI.co
Massa aksi Reuni 212 di Jalan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Foto : GenPI.co

Dia sangat menyayangkan, mengapa reuni ini terus dilakukan berulang-ulang padahal saat itu demokrasi sedang dalam kondisi tidak baik.

"212 merupakan simbol dari brutalisme demonstrasi yang terjadi pada pilkada 2017," tuturnya.

Ketua Yayasan Keadilan Masyarakat mengungkapkan, seharusnya reuni 212 ini tidak patut untuk dilakukan dengan tidak memberikan izin terlebih saat pandemi covid-19 saat ini.

BACA JUGA:  Telak! Anies Baswedan Dikaitkan dengan Reuni 212 di Patung Kuda

"Seharusnya aksi-aksi seperti ini harus segera dibubarkan, karena hanya akan memicu penyebaran covid-19 yang sangat besar nantinya," katanya.

Ferdinand menjelaskan, selama reuni 212 tersebut tampak jelas banyak orang yang tidak menuruti protokol kesehatan secara ketat, bahkan dengan santainya membuka masker.

BACA JUGA:  16 Pemuda Cianjur Diperiksa Polisi, Diduga Ramaikan Reuni 212

"Reuni ini hanya menjadi ajang membuat kegaduhan dan kekacauan di Jakarta. Sebab, banyak akses jalan ditutup dan masyarakat jadi sulit untuk melakukan aktivitas," tutupnya. (*)

Video heboh hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya