GenPI.co 
GenPI.co - Habib Bahar bin Smith menjadi sorotan karena sikapnya yang dituding keras dan esktrem saat memberikan ceramah. Hal ini berbuntut terhadap sejumlah pencekalan oleh banyak pihak.
Ichwan Tuankotta selaku kuasa hukum Habib Bahar menyebut adanya banyak intimidasi yang kerap dialami panitia saat mengundang kliennya sebagai penceramah.
“Wujud intimidasi litu yaitu adanya pihak yang menekan agar acara yang mengundang Habib Bahar dibatalkan,” ujar Ichwan Tuankotta dalam keterangannya dikutip JPNN.com, Jumat (24/12).
BACA JUGA: Suara Lantang Ferdinand Mengejutkan, Habib Bahar Bisa Tersudut
"Ada juga yang sampai dipanggil ke kantor polisi, ada juga yang sempat di BAP oleh kepolisian," imbuhnya.
Padahal menurut Ichwan, antusiasnya jemaah yang menghadiri ceramah kliennya itu karena kerinduan terhadap sosok Habib Bahar.
BACA JUGA: Suara Tegas Habib Bahar bin Smith Melawan KASAD Jenderal Dudung
"Kerinduan umat akan sosok ulama yang lurus, ulama yang menyampaikan kebenaran, ulama yang tulus bersama umat memperjuangakan keadilan menjaga bangsa dan negara ini dari kehancuran," paparnya.
Ichwan juga mempersoalkan hanya acara yang akan dihadiri Habib Bahar saja yang panitianya didatangi aparat kepolisian.
BACA JUGA: Bahar Smith Punya Potensi Jadi Habib, Ini Syaratnya
Menurutnya, kebebasan berpendapat adalah hak tiap warga negara yang dijamin undang-undang, dan hak kebebasan berpendapat adalah upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
