Efek Ma'ruf Amin Dibongkar Menuju 2024, Gus Yahya Disebut Begini

Efek Ma'ruf Amin Dibongkar Menuju 2024, Gus Yahya Disebut Begini - GenPI.co
Wakil Presiden (Wapres) RI Kiai Ma’ruf Amin. Foto: JPNN.com.

GenPI.co - Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho angkat suara terkait terpilihnya Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya.

Gus Yahya diprediksi mampu mengangkat keterpilihan tokoh Islam pada Pilpres 2024 mengikuti jejak Wakil Presiden Mar'uf Amin.

Menurut Dedi, hal itu ternyata sulit mengingat Kiai Ma'ruf belum mendapat penilaian baik selama ini.

BACA JUGA:  Pendukung Erick Thohir Mulai Bermanuver, Pilpres 2024 Memanas

"Rasanya tidak (mengikuti jejak Kiai Ma'ruf), karena 2024 belum muncul tokoh fenomenal seperti Presiden Jokowi," ujar Dedi kepada GenPI.co, Minggu (26/12).

Dedi menjelaskan Presiden Jokowi yang membawa efek cukup besar ketika mendapuk Kiai Ma'ruf Amin sebagai pendampingnya.

BACA JUGA:  Sandiaga Uno Jadi Cawapres Prabowo, Pilpres 2024 Bakal Panas

Oleh karena itu, dia beranggapan Wapres Ma'ruf Amin mendapat penilaian buruk dari publik di survei IPO.

"Data dari survei kami, kekecewaan publik kepada kepemimpinan Ma'ruf Amin di level rendah, hanya kisaran 30 persen yang menyatakan puas," jelasnya.

BACA JUGA:  Begini Respons Masyarakat soal Puan di Pilpres 2024, Miris

Selain itu, kata Dedi, Gus Yahya pun kemumgkinan akan mendapat penilaian kurang baik jika menuju Pilpres 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya