
GenPI.co - Pengamat tiba-tiba bilang hati-hat. Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto diprediksi bisa rugi besar.
Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS buka-bukaan soal ini.
Prabowo diminta berhati-hati dalam mengambil keputusan politik. Jika dia salah mengambil langkah, hasilnya bisa rugi besar.
BACA JUGA: Pertemuan Prabowo & SBY Bisa Beri Keuntungan Buat Ganjar Pranowo
Fernando menyoroti pertemuan Prabowo dengan ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Menurutnya, pertemuan itu bisa menjadi sinyal gagalnya terbentuk koalisi antara PDIP dengan Gerindra.
BACA JUGA: Fernando Soroti Pertemuan Prabowo dan SBY, Ada Apa?
"Sepertinya tidak ada kesepakatan antara PDIP dengan Gerindra mengenai calon presiden yang akan diusung," kata Fernando kepada GenPI.co, Jumat (14/1).
Fernando menduga, Gerindra sepertinya menginginkan Prabowo yang akan diusung sebagai capres dan kader PDIP Ganjar Pranowo sebagai wakilnya.
BACA JUGA: Prabowo Subianto dan Cak Imin Diusung, Begini Peluangnya
Akan tetapi, PDIP menginginkan Ganjar Pranowo sebagai capres dan Prabowo sebagai wakilnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News