
"Pengenalan identitas yang khas bisa menjadi modal kuat," ucapnya.
Pakar Komunikasi Politik Universitas Airlangga Suko Widodo menambahkan, langkah Ridwan Kamil sudah termasuk marketing politik karena mempromosikan diri sebagai sosok yang mengajak Indonesia menuju juara.
"Tujuannya tentu untuk pengenalan dan menarik perhatian atau simpati masyarakat," kata Sukowi, sapaan akrabnya. (antara)
BACA JUGA: Soroti Sindiran Anies Baswedan, Pengamat Kilas Balik Pilpres 2014
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News