Pengamat Bongkar Langkah Tegas Jenderal Andika, Tak Disangka

GenPI.co - Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia Democratic Policy Satyo Purwanto menilai langkah Panglima TNI Andika Perkasa yang memperbolehkan keturunan PKI menjadi prajurit cukup rasional.

Dia menegaskan, sebagai bangsa mesti melihat jauh ke depan karena sejarah kelam tersebut tidak boleh menjadi halangan bagi bangsa Indonesia untuk tetap maju.

"Pengalaman traumatik dan paranoid yang berlebihan hanya akan menghambat bangsa Indonesia untuk melangkah maju," ujar Satyo Purwanto kepada GenPI.co, Minggu (3/4/2022).

BACA JUGA:  Akademisi Sentil Panglima TNI Andika Perkasa, Halus Tapi Menohok

Satyo juga mengingatkan ketetapan tersebut seharusnya tidak hanya berlaku bagi keturunan kader PKI saja, melainkan untuk umat Islam yang acap kali dianggap radikal.

Sebab, saat ini masih banyak orang-orang pengidap Islamophobia yang khawatir akan terjadinya perubahan ideologi negara.

BACA JUGA:  Pernyataan Gatot Nurmantyo Mengejutkan, SebutJenderal Andika

"Mestinya diperlakukan dan diberikan kesempatan yang sama," jelasnya.

Selain itu, Satyo menambahkan Ketetapan (TAP) MPRS XXV/1966 bukan untuk anak, cucu, bahkan cicit anggota atau simpatisan PKI.

BACA JUGA:  Kritik Keras Ferdinand Hutahaean, Satyo Purwanto: Kelewat Batas!

"Bangsa Indonesia tidak boleh terus-menerus melakukan penghakiman sepihak kepada mereka," terang dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News