GenPI.co 
GenPI.co - Direktur Eksekutif Centre for Youth and Population Research (CYPR) Dedek Prayudi mengamati peserta mudik gratis Pemprov DKI Jakarta yang mengenakan kaus bertuliskan Anies Presiden.
Menurut dia, beberapa orang terlihat mengenakan kaos tersebut sehingga berpotensi membuat kegaduhan.
Sebab, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diduga telah menyalahi wewenangnya jika terbukti benar.
BACA JUGA: Program Mudik Gratis Pemprov DKI Buat Kampanye Anies Baswedan?
"Ada lebih dari satu orang yang memakai kaos (Anies Baswedan Presiden' yang sama. Jadi, tentu wajar saja kemudian ada dugaan itu terorganisir," kata Dedek kepada GenPI.co, Jumat (29/4).
Dedek menjelaskan Anies Baswedan seharusnya angkat suara terkait dugaan tersebut karena jika tidak, akan menimbulkan perspektif negatif.
BACA JUGA: Orang Dekat Anies Sediakan Lahan Angon Kambing Buat Giring
Menurutnya, Anies Baswedan juga bisa mengusut tuntas dugaan kaos itu telah terorganisir dengan baik.
"Kalau memang tidak terlibat, usut apa memang diorganisir siapa yang mengorganisir? Beliau, kan, punya sumber dayanya," tegasnya.
Selain itu, Dedek mengatakan dugaan kampanye yang dilakukan Anies Baswedan itu sebaiknya segera diungkap.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
