Puan Maharani Bikin Prabowo atau Anies Bisa Menang, Kata Survei

Puan Maharani Bikin Prabowo atau Anies Bisa Menang, Kata Survei - GenPI.co
Puan Maharani Bikin Prabowo atau Anies Bisa Menang, Kata Survei - Prabowo Subianto (ketiga, kiri) dan Puan Maharani (kedua, kiri) (foto: JPNN/GenPI.co)

GenPI.co - Direktur Eksekutif Center for Political Communication Studies (CPCS) Tri Okta SK. membeberkan hasil survei pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani atau Anies Baswedan-Puan Maharani memiliki elektabilitas paling tinggi dalam simulasi pemilihan presiden.

Menurut Tri Okta, bahwa nama cawapres, Puan Maharani memiliki peluang cukup tinggi untuk memenangkan pilpres 2024.

Tri Okta menyebut, bahwa faktor Puan Maharani sangat signifikan dalam kompetisi elektoral.

Hal itu terbukti dari tingginya elektabilitas, baik berpasangan dengan Prabowo Subianto maupun Anies Baswedan.

BACA JUGA:  Zodiak Leo, Libra, Cancer Intip Peruntungan, Nikmati Hidup Lo

Saat ini, Puan Maharani memang merupakan tokoh kuat PDIP, partai terbesar yang memenangkan dua kali pemilu berturut-turut sejak 2019.

"Pasangan Prabowo-Puan dan Anies-Puan unggul dalam simulasi pilpres, sementara Andika tampil mengejutkan sebagai cawapres," kata Tri Okta SK. dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (29/4).

BACA JUGA:  Shio Tikus, Macan, Anjing Cek Peruntungan, Dengarkan Intuisi Lo

Menurut Tri Okta, hasil survei menunjukkan pasangan Prabowo-Puan meraih elektabilitas tertinggi mencapai 45,0 persen, ketika berhadapan dengan Ganjar-Erick (33,8 persen) dan Anies-AHY (17,0 persen).

Sisanya, responden yang menjawab tidak tahu/tidak jawab sebanyak 4,3 persen.

Hasil simulasi yang lain, Anies-Puan juga unggul dengan elektabilitas 43,0 persen melawan Prabowo-Airlangga (32,3 persen) dan Ganjar-AHY (21,1 persen) dan, sisanya tidak tahu/tidak menjawab (2,8 persen).

Selain itu, pasangan Ganjar-Airlangga (38,0 persen) dalam simulasi dengan Prabowo-Erick (35,4 persen) dan Anies-Sandi (20,3 persen), sisanya tidak tahu/tidak jawab (6,3 persen).

Sementara, simulasi lainnya, pasangan Anies-Andika (35,4 persen), berhadapan dengan Prabowo-Sandi (32,3 persen) dan Ganjar-Puan (21,9 persen), sisanya menyatakan tidak tahu/tidak jawab (10,4 persen).

BACA JUGA:  Intip Peruntungan Zodiak Leo, Lo Ingin Lebih Banyak Kebebasan

Menurut Tri Okta, elektabilitas Airlangga paling tinggi ketika dipasangkan dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Nama lain yang cukup potensial adalah Menteri BUMN Erick Thohir.

"Erick cukup potensial sebagai cawapres untuk mendongkrak elektabilitas, terbukti dari tingginya elektabilitas ketika dipasangkan dengan Prabowo maupun Ganjar," ungkap Tri Okta.

Kemudian, yang cukup mengejutkan kata dia adalah kemunculan nama Andika Perkasa yang berpeluang menang ketika berpasangan dengan Anies Baswedan.

"Pasangan Anies-Andika bisa menjadi alternatif yang menarik untuk diusung oleh partai-partai politik," kata Tri Okta.

Menurut Tri Okta, jika ketentuan mengenai presidential threshold (PT) 20 persen masih berlaku, kemungkinan hanya akan ada tiga pasangan capres-cawapres.

Survei CPCS dilakukan pada 11-20 April 2022, dengan jumlah responden 1.200 orang mewakili 34 provinsi yang diwawancarai secara tatap muka.
Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error plus minus 2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.(Ant/GenPI)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya