GenPI.co 
"Tentu akan merumuskan secara detail dalam waktu dekat, tentu kita akan juga membuat program ke depan yang akan melanjutkan program-program strategis dari Bapak Presiden Jokowi,” ujar Airlangga.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan, Indonesia memiliki pengalaman sukses menggelar Pemilu secara langsung pada 2014 dan 2019.
Namun, suksesnya pesta demokrasi lima tahunan itu juga meninggalkan dampak kurang baik bagi masyarakat. Yakni, kondisi masyarakat yang justru terpecah dan terpolarisasi.
BACA JUGA: Airlangga: UMKM Tangguh Menjadi Penyokong Perekonomian Nasional
“Kita akhiri sengketa yang kemarin, mari kita saling menyayangi, yang menista, membenci kita hilangkan," kata Zulhas.
"Nah itulah gagasan yang akan kita bangun bersama-sama Golkar, PPP, dan Partai Amanat Nasional,” sambungnya.
BACA JUGA: KIA Carens Punya Bodi Kekar, Jadi Pesaing Avanza dan Xpander
Sementara, Ketum PPP Suharso Monoarfa menegaskan, apa yang dilakukan ketiga partai pada pertemuan ini untuk saling memperkuat agar menjauhkan politik identitas maupun perpecahan di masyarakat.
“Jadi, kami bertiga juga ingin memastikan keberlanjutan pembangunan itu seluruh rakyat dari bangsa dan negara,” pungkasnya. (*)
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
