Sandiaga Uno Bisa Disebut Pengkhianat Jika Tetap Maju Capres

Sandiaga Uno Bisa Disebut Pengkhianat Jika Tetap Maju Capres - GenPI.co
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sandiaga Uno. (dok GenPI

GenPI.co - Pengamat politik Al-Azhar Ujang Komarudin menyarankan Wakil Ketua Umum Gerindra Sandiaga Uno mengurungkan niatnya untuk maju capres 2024.

Menurutnya, lebih baik Sandiaga ikut memenangkan Prabowo Subianto yang jelas-jelas akan diusung partai sebagai Capres 2024.

“Bagusnya Sandiaga urungkan niat nyapres dan fokus bantu Prabowo. Itu yang harus dilakukan karena kader partai,” kata Ujang di Jakarta, Sabtu (3/9).

BACA JUGA:  Sandiaga Uno Harus Patuh Keputusan Partai, Kata Pengamat

Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini fokus pemenangan Prabowo lebih baik dibandikan Sandiaga memaksakan diri untuk ikut nyapres.

"itu asas taat dan patuh pada garis partai merupakan hal yang mutlak bagi seluruh kader parpol," ungkapnya.

BACA JUGA:  Sri Mulyani Bawa Kabar Baik, Semua Tepuk Tangan

Ujang mengatakan, jika Sandiaga Uno tetap ngotot maju nyapres pada 2022 maka lebih baik mundur dari Partai Gerindra.

“Kalau Sandiaga punya agenda sendiri mau nyalon, ya bisa cari partai lain. Kalau tidak mau disebut berkhianat," pungkasnya. (*)

BACA JUGA:  Istri Brigjen Hendra Kurniawan Protes Keras, Bareskrim Tegas

Tonton Video viral berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya