Sopir Ambulans Sempat Mengecek Nadi Brigadir J di Rumah Duren Tiga

Sopir Ambulans Sempat Mengecek Nadi Brigadir J di Rumah Duren Tiga - GenPI.co
Sopir Ambulans Sempat Mengecek Nadi Brigadir J di Rumah Duren Tiga - Suasana persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (6/11). Foto: Ferry/GenPI.co

Dia mengaku salah satu kepolisian memintanya untuk mengecek nadi Brigadir J dan langsung melakukan arahan tersebut.

"Saya cek sudah tidak ada nadinya. Memang jasad sudah tidak ada (nyawa, red)," ujarnya.

Syahrul menjelaskan saat itu dia memegang nadi bagian kiri leher dan harus melewati ceceran darah.

BACA JUGA:  Mantan Ajudan Ungkap Ferdy Sambo Selalu Bawa Senjata Setiap Kali Bepergian

Sementara itu, Syahrul mendeskripsikan saat itu Brigadir J masih memakai baju dengan posisi telentang. Dia mengingat wajah Brigadir J ditutupi masker berwarna hitam.

Setelah dicek, Syahrul akhirnya memasukkan jasad Brigadir J ke dalam kantung jenazah dengan dibantu 3 atau 4 orang yang berada di lokasi.

BACA JUGA:  Pada Hari Brigadir J Dibunuh, Agenda Ferdy Sambo Main Bulu Tangkis Bareng Idham Azis

Saat coba dimasukkan, dia mengaku harus melipat kaki Brigadir J karena terlalu panjang dan tak muat di kantung jenazah.

"Setelah itu, kantungnya diangkat, lalu diletakkan di tandu yang saya bawa. Saya juga meminta tolong untuk dibantu mengangkat (tandu, red) ke mobil," ungkapnya.

BACA JUGA:  Mantan Ajudan Ferdy Sambo Pernah Diminta Mencarikan Jodoh Birgadir J

Syahrul menyampaikan saat itu dirinya berangkat dari rumah Ferdy Sambo menuju rumah sakit sekitar pukul 19.19 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya