GenPI.co 
GenPI.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku membisiki partai politik (parpol) soal calon presiden (capres) yang akan diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Jokowi menjelaskan, sesuai konstitusi, parpol maupun koalisi adalah pihak yang bisa mencalonkan capres.
“Bagian saya memberikan bisikan kuat kepada partai-partai yang sekarang ini juga koalisinya belum selesai,” kata Jokowi dalam Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (14/5).
BACA JUGA: Heboh Kaesang Anak Jokowi Pakai Kaus Prabowo, PDIP Menghargai
Jokowi menjelaskan memilih pemimpin tidak boleh tergesa-gesa karena bisa menimbulkan kekeliruan.
“Begitu keliru, kita tidak bisa minta kembali lagi,” ucap Jokowi.
Menurut mantan gubernur DKI Jakarta itu, presiden yang akan memimpin Indonesia harus sosok pemberani.
Dia menjelaskan ketidakpastian global masih akan terjadi pada 5-10 tahun mendatang.
“Nakhodanya harus nakhoda yang pemberani, berani mengambil risiko untuk kepentingan negara ini, untuk kepentingan bangsa ini," ucap Jokowi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
