GenPI.co - Bawaslu Jakarta Utara meminta KPU setempat supaya antisipasi TPS terendam banjir saat pemungutan suara di Pilkada Jakarta 2024.
Anggota Bawaslu Jakarta Utara Yapto Sendra mengatakan KPU harus melakukan sejumlah langkah antisipasi terkait ancaman banjir di TPS yang rawan.
“Harus ada langkah antisipasi supaya proses pemilihan bisa berjalan lancar di tengah musim hujan,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (7/11).
BACA JUGA: Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Kami Akan Perbanyak Ruang Kreatif
Dia mengungkapkan ada risiko di TPS yang lokasinya di daerah rawan banjir mengalami gangguan yang sama saat Pemilu 2024.
Tercatat pada Pemilu 2024 yakni 14 Februari lalu, sejumlah TPS di Jakarta Utara terendam banjir. Hal itu membuat logistik pemilu rusak, sehingga harus pemungutan suara lanjutan (PSL).
BACA JUGA: Pramono Anung Bertemu Prabowo, Pengamat: Mungkin Dukungan di Pilkada Jakarta
Menurut dia, langkah awal yang perlu dilakukan KPU Jakarta Utara yakni melakukan pemetaan dan identifikasi wilayah rawan banjir.
“Tujuannya supaya penyelenggara pemilihan bisa lebih cepat untuk melakukan mitigasi,” tuturnya.
BACA JUGA: Tim Pemenangan Optimistis Ridwan Kamil Menang Sekali Putaran di Pilkada Jakarta
Selanjutnya yakni KPU harus mempunyai lokasi alternatif untuk TPS yakni daerah yang lebih aman sebagai cadangan ketika lokasi pertama banjir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News