
GenPI.co - Bupati Jember Muhammad Fawait mengalihkan anggaran mobil dinas bupati untuk sejumlah kegiatan sosial di wilayahnya.
Pembelian mobil dinas bupati yang baru ini sebenarnya dianggarkan senilai Rp 600 juta.
"Saya minta anggaran mobil dinas bupati dialihkan untuk disabilitas dan pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) milik fakir miskin," kata dia, Kamis (20/3).
BACA JUGA: Salut! Bupati Situbondo Batalkan Pengadaan Mobil Dinas Alphard
Gus Fawait sapaan akrabnya menjelaskan mobil dinas yang dipakai saat ini Toyota Avanza Velos dirasa masih layak dipakai untuk aktivitas kedinasan.
Dengan begitu, dia sebagai bupati tidak memerlukan mobil dinas baru.
BACA JUGA: Pindad Siapkan Produksi Maung untuk Mobil Dinas Menteri, Ini Speknya
"Saya rasa mobil dinas yang saya pakai masih cukup baik dan masih bagus, sehingga anggaran untuk beli mobil dinas akan dialihkan untuk masyarakat," papar dia.
Gus Fawait mengaku pengalihan anggaran mobil ini sebagai bentuk kepeduliannya terhadap disabilitas dan fakir miskin.
BACA JUGA: Bakal Dipakai Mobil Dinas Menteri, Pindad Ditarget Produksi 5.000 Unit Maung dalam 100 Hari
Dia menilai mereka lebih membutuhkan uang tersebut dibandingkan untuk membeli mobil baru.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News