GenPI.co - Pengamat komunikasi politik Ari Junaedi menilai pembakaran bendera PDI Perjuangan berkaitan dengan nasib Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Ari, demonstrasi untuk menolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) yang berujung pembakaran bendera PDIP direncanakan dengan matang.
BACA JUGA: Megawati Perintahkan Seluruh Kader PDIP Siap Siaga
"Sepertinya aktor utama memang ingin menjadikan demo RUU HIP sebagai antara untuk penjatuhan Presiden Jokowi dan PDIP selaku partai pengusung utama di pemerintahan," ucap Ari, Kamis (25/6).
Pembimbing program doktoral di pascasarjana Universitas Padjajaran itu menilai massa tidak mendapatkan bendera PDIP secara mendadak.
“Ornamen-ornamen demo telah disiapkan dengan baik oleh otak penggerak demo," ujar Ari.
Dia pun menyoroti pemahaman sejumlah peserta aksi perihal tuntutan yang disuarakan dalam demontrasi.
Ari berkaca pada pemberitaan berbagai media yang mengupas tentang pemahaman para demonstran.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News