Ngeri, Pengamat Tuding Gatot Nurmatyo Berbahaya

Ngeri, Pengamat Tuding Gatot Nurmatyo Berbahaya - GenPI.co
Gatot Nurmantyo. Foto: JPNN

GenPI.co - Direktur Eksekutif Indonesia Political Studies (IPS), Alfarisi Thalib menilai apa yang dilakukan deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Gatot Nurmatyo lagi mencari panggung. 

“Mereka semua hanya dimanfaatkan Gatot untuk menaikkan popularitas dirinya demi tujuan pragmatis yaitu persiapan Pilpres 2024, dengan terus menerus memberi protes kepada pemerintah dan mempropagandakan isu-isu yang sesungguhnya tidak relevan lagi,” kata Alfarisi dikutip RMCO.id, Senin (5/10).

BACA JUGA: Politisi PKB Sentil Ucapan Amien Rais, Menohok Banget

Menurut pengamat politik dari Alumni UIN Alauddin Makassar ini Gatot Nurmantyo telah kehilangan panggung untuk sekian waktu setelah tidak lagi menjadi Panglima TNI. 

Alfarisi melihat ada sejumlah isu yang dimainkan seperti isu-isu Omnibus Law RUU Cipta Kerja dan isu-isu kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI). 

“Isu UU Cipta Kerja, tidak luput ditungganginya, sebagai strategi untuk menarik perhatian. Dan anggapannya tentang UU Cipta Kerja akan membuat Indonesia meningkatkan kesenjangan sosial, dan memiskinkan buruh, adalah suatu yang mengada-ada dan provokatif,” tandasnya.

Menurutnya, pernyataan Gatot tersebut sangat berbahaya bagi stabilitas sosial politik dalam negeri. Pasalnya hal itu dijadikan alat legitimasi pemogokan buruh, juga dapat melegitimasi pemberontakan dan vandanisme rakyat. 

“Gatot sangat paham bagaimana cara memainkan isu yang memicu sentimen sosial, strategi propaganda dan kontra-pemerintah seperti in,” imbuhnya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya