
BACA JUGA: Kapolri Idham Azis Tiba-Tiba Kumpulkan Para Jenderal
Neta memprediksi, sebelum dicopot, Nana akan menggantikan Kepala BNN Heru Winarko.
Jika hal itu terjadi, Nana akan naik pangkat menjadi komisaris jenderal (komjen).
"Artinya makin berpeluang menuju posisi Kapolri. Akan tetapi, kerumunan itu terjadi dan Nana pun dicopot dari jabatannya,” ujar Neta.
Dia menambahkan, pencopotan itu membuat peluang Nana menjadi Kapolri sangat tipis.
"Ketika Pak Jokowi berteriak marah barulah ada tindakan. Yang dikorbankan ialah Nana yang notabene Geng Solo," kata Neta.
Menurut Neta, Nana mendapat pesan berisi tindakan persuaris dari pimpinan Polri sebelum Habib Rizieq pulang ke Indonesia.
"Ketika Habib Rizieq mau datang, Pak Nana itu mendapat WA dari pimpinan kepolisian supaya persuasif,” kata Neta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News