
“Rakyatnya siapa? Dia memberontak. Wilayahnya kita menguasai. Pemerintah, siapa yang mengakui dia pemerintah? Orang Papua sendiri tidak juga mengakui," ungkapnya.
Syarat lainnya adalah adanya pengakuan dari negara lain dan masuk dalam organisasi internasional.
Mahfud menyebut menyebut hanya ada sebuah negara yang mendukung yakni Vanuatu. Namun negara itu tak masuk ke organisasi nasional.
BACA JUGA: Bupati Bogor Bicara Soal Megamendung, Rizieq & FPI Makin Tersudut
Mahfud juga mengingatkan bahwa Papua telah melakukan referendum pada tahun 1969. Dalam proses tersebut, Papua telah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sebelumnya, Benny Wenda di akun Twitternya, Selasa (1/12), mengumumkan pembentukan Pemerintahan Sementara Papua Barat.
Ia juga mengklaim dirinya sebagai presiden sementara Negara Republik Papua Barat (NRPB).(*)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News