GenPI.co 
GenPI.co - Politisi PPP Arsul Sani menanggapi kaburnya warga negara asing asal Rusia bernama Andrew Ayer dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Bali.
"Saya melihat ini harusnya jadi tamparan buat jajaran imigrasi, karena mantan narapidana yang masuk dalam daftar pencarian orang Interpol, tidak secara khusus mendapatkan pengawalan,” paparnya kepada GenPI.co, Senin (15/2).
BACA JUGA: Tuduhan Radikalisme Menyakiti Hati Din Syamsuddin
Menurut Arsul sejak awal pihak Imigrasi harus segera melibatkan Bareskrim Polri untuk menindaklanjuti kejadian itu. Khususnya, untuk mendalami kasus kaburnya Andrew Ayer.
"Dirjen Imigrasi ini harusnya tidak sekedar melakukan penyelidikan internal pada peristiwa-peristiwa seperti itu, tetapi lebih baik menggandeng Bareskrim Polri untuk melihat adanya perbuatan pidana atau tidak di balik lolosnya itu," ucapnya.
Anggota Komisi III DPR RI itu juga akan meminta pertanggungjawaban kepada Dirjen Imigrasi.
BACA JUGA: Pilkada DKI 2024, Karier Politik Anies Baswedan Bisa Rontok
"Iya, nanti siapa yang harus bertanggung jawab, kita lihat dari hasil penyelidikannya seperti apa," tuturnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
