Hal Mengejutkan Soal Nurdin Abdullah, Partai Koalisi Terpojok

Hal Mengejutkan Soal Nurdin Abdullah, Partai Koalisi Terpojok - GenPI.co
Nurdin Abdullah. (Foto: Antara/Dhemas Reviyanto)

GenPI.co - Pengamat politik Abdul Aziz Nasihuddin memberi analisis mengejutkan terkait penangkapan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Abdul membeberkan, kondisi ini membuktikan bahwa celah korupsi masih sangat terbuka di dunia politik Indonesia. Bahkan, bukan hanya di tingkat nasional saja, melainkan juga di tingkat daerah.

BACA JUGA: Kelakuan Nurdin Abdullah Bikin Ujang Komarudin Komentar Begini

Selain itu, tingginya politik transaksional juga menjadi pekerjaan rumah yang tak kunjung selesai.

“Ini bisa saja melebar ke berbagai pihak. Entah itu aliran dananya nanti ada hubungannya dengan partai koalisi atau bahkan investor tertentu yang dulu mendukung Nurdin,” ujar Abdul kepada GenPI.co pada Senin (1/3).

Tak bisa dimungkiri, biaya politik untuk menjadi gubernur memang tinggi.

Abdul mengatakan, kondisi itu memancing kepala daerah yang menjabat menjadi lebih mudah tergoda untuk melakukan hal-hal yang melawan hukum, seperti korupsi.

“Secara hitung-hitungan, kan, gaji itu nggak akan mencukupi biaya politik yang sudah dikeluarkan,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya