Menurut Qodari, ceruk suara santri dan Islam kini memang jadi rebutan beberapa partai.
Di kalangan Islam modernis misalnya, Partai PAN dan PKS bersaing cukup ketat untuk memikat suara di ceruk ini.
Sementara itu, di Islam yang lebih tradisional, ada Partai PKB dan PPP yang sudah lama bermain di ceruk suara ini.
Adapun, Partai Ummat sepertinya akan lebih banyak mengambil suara Islam modernis.
“Islam tradisional itu basisnya NU, sedangkan Islam Modernis itu basisnya Muhammadiyah,” kata Qodari.
Diketahui, meskipun belum melakukan deklarasi, Partai Ummat dikabarkan sudah menyalip popularitas PAN.
Setidaknya, itu yang tercermin dalam survei yang dirilis Y-Publica. Partai Ummat berada di urutan ke-10 dengan raihan 1,2 persen, sedangkan PAN berada di urutan ke-11 dengan angka 1.0 persen.(*)
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News