Nikmir juga menjelaskan bahwa dirinya saat itu hanya keceplosan menyebut tokoh agama tersebut sebagai tukang parfum.
“Waktu itu aku telat ke Makassar, harusnya ada kerjaan, keceplosan aja bilang tukang parfum, kan nggak ada kata-kata kasar,” tandas Nikita Mirzani. (*)
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News